5 Kiat Raih Beasiswa Bergengsi Dari Peraih Beasiswa LPDP
- poppyfadhilah1
- Sep 24, 2020
- 2 min read
Updated: Oct 5, 2020
Note : Tulisan saya ini telah dirilis di gensindo.sindonews.com

Kredit foto : FOTO/lpdp.depkeu.go.id
Mendapatkan beasiswa bukanlah hal yang dapat diraih semua orang, apalagi beasiswa sekelas LPDP tentu bukanlah hal yang mudah. Pelajar SMA berbondong-bondong mendaftar beasiswa untuk program S1. Tidak ingin kalah, para sarjana pun berbondong-bondong mendaftar beasiswa untuk melanjutkan pendidikan pada S2 dan S3.
Dengan banyaknya pendaftar tentunya membuat persaingan semakin ketat. Semua persiapan tentu harus sudah digenggam dari jauh-jauh hari. Contohnya, berkas-berkas yang dibutuhkan sampai tujuan studi yang sudah mantap. Tapi itu saja tentu tidaklah cukup, diperlukan kiat-kiat untuk menjadi penerima beasiswa tersebut.
Melalui seminar pendidikan "Becoming The Leader of Your Dreams" yang digelar oleh para Awardee LPDP PK-158 berkolaborasi dengan Bimbel Salemba Group (SG) Rawamangun pada Minggu (16/2/2020), berikut 5 kiat raih beasiswa bergengsi :
1. Ikut education fair
Sekarang sudah banyak informasi tentang Education Fair bahkan banyak yang gratis, siswa dapat bebas datang dengan teman maupun orang tua. Di sana banyak informasi-informasi yang sangat dibutuhkan, mulai dari informasi kampus, beasiswa, rincian biaya akomodasi, hingga standar biaya hidup selama kuliah.
Tidak hanya informasi, biasanya peserta juga dapat penawaran-penawaran khusus (baik untuk biaya pendidikan maupun tes TOEFL / IELTS) dan beberapa pernak-pernik gratis dari kampus yang berpartisipasi.
2. Penuhi amunisi
Saat mendaftar beasiswa, carilah yang persyaratannya dapat kamu penuhi. Salah satu pembicara, Erina Sofia mengatakan biasanya beasiswa memiliki persyaratan standar yang diminta, contohnya IPK minimum, Aktif kegiatan organisasi, Partisipasi lomba hingga prestasi-prestasi lain.
3. Buat afirmasi
Kita adalah apa yang kita pikirkan tentang diri kita. Salah satu pembicara, Sari Puspita Sari membagikan tipsnya yaitu tulislah pesan-pesan positif (afirmasi) yang ingin diraih. Sebaiknya diletakkan di posisi yang mudah terbaca sehingga masuk ke alam bawah sadar.
4. Punya poin lebih
Kita juga perlu memiliki nilai lebih dari pendaftar lain, biasanya diri kita sendiri yang tahu. Sebagai contoh Erina Sofia, salah satu pembicara menceritakan tentang kegiatan sosialnya yaitu sekolah jalanan. Pewawancara beasiswa malah lebih tertarik menanyakan manfaat kegiatan tersebut daripada nilai-nilai akademiknya.
5. Doa
"Yang paling mudah dan gratis itu adalah doa. Walaupun yang lainnya juga harus disiapkan. Selalu ingat semesta akan membantu kita kalau kita membantu orang lain," ujar Sari Puspita Dewi, salah satu pembicara.
Jangan lupa dicatat ya. Semangat untuk semua yang sedang mendaftar beasiswa, semoga berhasil!
Tulisan ini sudah pernah dimuat oleh Gensindo.
Bismillah mau ambil Ilmu Komunikasi di University of Bristol tahun depan, doain ya saya dapat beasiswa :)
Selalu kagum sama orang yang pandai menulis kayak authornya, bahasanya ringan, enak dibaca, dan yang paling penting isinya berbobot.
Lagi nyari-nyari info tentang LPDP eh ketemu blog ini, authornya penerima beasiswanya kah?
Baru kali ini baca tips beasiswa tentang pesan-pesan positif (afirmasi). Mau ikutan coba ah, insya Allah tahun depan saya dapat beasiswa ke Oxford.
Pengen daftar S2 pakai LPDP, kira-kira ada persyaratan umur maksimal gak ya? Saya sudah jadi ibu ibu anak satu soalnya hahahhaha